Tajukperistiwa.com, Konawe – Forum Masyarakat Aparatur Sipil Negara (ASN) Pegawai Pemerintah Dengan Perjanjian Kontrak (P3K) mengggelar aksi demonstrasi di Kantor Bupati Konawe, Senin (2/10/23)
Dihadapan Pj Bupati Konawe, masa aksi yang mengatasnamakan Forum Masyarakat Aparatur Sipil Negara (ASN) Pegawai Pemerintah Dengan Perjanjian Kontrak (P3K) menyampaikan beberapa hal terkait sisa pembayaran gaji ASN P3K Nakes, Guru dan Tenaga Tekhnis yakni
Meminta PJ Bupati agar memerintahkan jajaran pemerintahan peninggalan Bupati sebelumnya yang membidangi gaji P3K Nakes, Guru dan tenaga tekhnis untuk segera membayar sisa gaji ASN P3K Nakes, Guru dan Tenaga Tekhnis
Selanjutnya, meminta kepada PJ Bupati Konawe untuk segera menerbitkan Peraturan Bupati tentang pembayaran gaji P3K melalui transaksi non tunai. Karena hal ini, sesuai dengan amanat Presiden Republik Indonesia serta menjadi kewajiban baik Pemerintah Provinsi maupun Kabupaten/Kota
Menanggapi hal tersebut, PJ Bupati Konawe, Harmin Ramba mengatakan bahwa gaji P3K Nakes, Guru dan Tenaga Tekhnis serta gaji Ke-13 dengan anggaran kurang lebih 19 miliar segera dibayarkan
“insya allah hari ini saya bayar, BPKAD, Dinas Kesehatan, Dinas Pendidikan harus dikawal” Ujarnya
Hari ini saya sudah keluarkan kebijakan diskresi terkait gaji P3K Tenaga Kesehatan dan Tenaga Guru termasuk gaji Aparatur Sipil Negara harus dibayarkan pertanggal 1 (satu)
Ia menekankan kepada Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait, Jika tidak selesai dalam kurun waktu 3 hari pembayaran gaji P3K tidak terlaksana, maka pihaknya akan mengevaluasi
“Gaji P3K yang masih tersisa harus di cairkan, paling terlambat 3 hari, harus di prioritaskan dan bayar dulu rakyat” Tegas PJ Bupati
Pria yang biasa disapa Harmin ini juga menegaskan, apabila tidak terlaksana selama 3 x 24 jam, silahakan laporkan kepadanya
Selain itu, Terkait pembayaran Gaji P3K melalui Bank Bahtermas, PJ Bupati putuskan akan kembalikan pembayarannya melalui Bank BPD
“Pembayaran gaji tidak ada yang tunai harus non tunai, sekali lagi transaksi antar bank saya kembalikan melalui bank BPD” Tutupnya
Laporan : Helni Setyawan