Tajukperistiwa.com, Kendari – Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah Kendari (FH UMK) Sulawesi Tenggara (Sultra) bersama Dewan Pimpinan Nasional Perhimpunan Advokat Indonesia (DPN Peradi) sukses menggelar Pendidikan Khusus Profesi Advokat (PKPA) yang kedua kali di tahun 2022.
Diketahui, Pelaksanaan PKPA tersebut di laksanakan selama kurang lebih 8 hari sejak tanggal 3 – 10 september 2022 yang di gelar di same hotel kendari dan di ikuti 30 peserta
Dr. Ahmad Rustan, SH., MH. C.L.A selaku Dekan FH UMK mengatakan, tahun 2022 ini UMK sudah kali kedua melaksanakan PKPA bekerja sama dengan DPN Peradi.
“Alhamnduliah tahun ini FH UMK telah sukses menyelenggarakan PKPA yang kedua kalinya, angkatan ke-12 tahun 2022. Untuk peserta yang ikut tahap kedua ini sebanyak 30 orang, yang berasal dari FH Universitas yang ada di Sultra maupun yang berada diluar Sultra,” ujar Rustan, Sabtu (10/9/22)
Menurutnya, pelaksanaan PKPA ini berjalan dengan baik. Dan nantinya para peserta PKPA tersebut bakal mengikuti Ujian Profesi Advokat (UPA) pada November 2022 mendatang.
“Mudah-mudahan calon-calon advokat ini dalam mengikuti UPA nantinya dapat lulus semua, dan kedepan kita memiliki advokat-advokat muda untuk mewarnai perkembangan hukum yang ada di Indonesia, khususnya wilayah Sultra. Baik di pengadilan maupun diluar pengadilan, sehingga harapannya adalah masyarakat kedepan memiliki akses terhadap pengadilan untuk mendapatkan keadilan,” jelasnya.
Pria yang biasa di sapa Rustan juga menitipkan pesan kepada para calon advokat agar tetap menjaga marwah profesi tersebut sebagai profesi yang terhormat dengan menjadikan profesi advokat sebagai pilar penegakan hukum yang lebih baik kedepannya. Sambungnya
Sementara itu, salah satu peserta PKPA Jumadan Latuhani, SH menyampaikan ucapan terima kasih tak terhingga kepada panitia penyelenggara, yang telah sukses melaksanakan kegiatan ini dengan bekerja sama dengan DPN Peradi. Semoga di UPA nanti pada bulan November, semua peserta yang ikut dapat lulus mengikuti ujian.
“Mudah-mudahan peserta PKPA tahap dua ini yang berjumlah 30 orang, saat mengikuti ujian UPA nanti dinyatakan lulus semua,” tutupnya.
Laporan : Tim