Raih Predikat Hijau Dari Ombudsman RI Perwakilan Sultra, Pj Bupati Konawe Sampaikan Hal Ini

Berita, Daerah81 Dilihat

Tajukperistiwa.com, Kendari || Pemerintah Daerah (Pemda) Konawe berhasil meraih predikat hijau dari Ombudsman Republik Indonesia (RI) Perwakilan Sulawesi Tenggara (Sultra) atas kinerja efisiensi dan transparansi dalam layanan publik.

banner 728x90

Penghargaan ini diberikan dalam acara yang digelar disalah satu hotel di Kendari, Selasa (10/12/24), sebagai bentuk apresiasi terhadap upaya Pemda Konawe dalam meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat

Pj Bupati Konawe, Stanley, menyampaikan rasa syukur dan terima kasih atas penghargaan yang diterima dari Ombudsman Republik Indonesia (RI) Perwakilan Sulawesi Tenggara

“pencapaian ini merupakan hasil sinergi kerja keras seluruh jajaran Pemda terutama Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DMPTSP) yang telah menerapkan sistem layanan berbasis satu atap” ucap Pj Bupati

“Ini adalah hasil komitmen bersama untuk menjalankan amanat undang-undang dan memberikan pelayanan publik yang berkualitas,” tambahnya

Ia juga menegaskan menegaskan bahwa pentingnya prinsip keterbukaan, kecepatan, dan biaya yang terjangkau dalam pelayanan publik.

“transformasi menuju layanan digital akan menjadi langkah berikutnya untuk meningkatkan kualitas pelayanan dan menciptakan iklim investasi yang kondusif di Konawe” ungkapnya

Ditempat yang sama, Kepala Ombudsman Perwakilan Sulawesi Tenggara, Mastri Susilo, menjelaskan bahwa penilaian pelayanan publik dilakukan berdasarkan empat dimensi utama, yaitu input, proses, output, dan pengaduan. 

Kata dia, evaluasi tersebut berlangsung dari Juli hingga September 2024 dengan melibatkan berbagai dinas dan fasilitas pelayanan publik.

Selain itu, ia menekankan bahwa kepatuhan pemerintah daerah terhadap rekomendasi Ombudsman akan menjadi indikator penting dalam penilaian tahun depan.

Dengan penghargaan ini, Konawe diharapkan dapat memperkuat daya saing daerah dan mendukung pertumbuhan ekonomi melalui pelayanan publik yang lebih efisien dan berbasis digital

Laporan : Redaksi