Tajukperistiwa.com, Konut || Dalam rangka penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) tahun anggaran 2026, Bupati Konawe Utara, H. Ruksamin secara resmi membuka Musyawarah Perencanaan Pembangunan tingkat kecamatan, Selasa (11/2/25) lalu
Kegiatan Musrenbang tahun ini mengusung tema “memperkokoh pondasi pembangunan untuk perekonomian berkualitas dan berdaya saing” yang dipusatkan di Pantai Desa Laimeo Kecamatan Sawa yang terdiri dari tiga kecamatan yakni Kecamatan Lembo, Sawa, dan Motui.
Dalam sambutannya, Bupati Ruksamin menjelaskan bahwa pelaksaan murenbang tahun ini dibagi zona, hal tersebut dilakukan untuk menindaklanjuti intruksi presiden dalam rangka efisiensi anggaran
“Saya ingin sampaikan kenapa kita harus gabung program pemerintah Pusat dan Program Pemerintah Daerah, ini salah satu instruksi presiden. anggaran Pemda Konawe Utara mengalami penurunan yang sangat signifikan, dari Rp 2,3 triliun pada 2024 menjadi Rp1,1 triliun di tahun 2025 ini,” ujarnya.
Kata dia, penurunan ini sebagian besar disebabkan oleh refocusing anggaran untuk mendukung Program Makan Gratis (PMG) yang dicanangkan Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto.
“Kita tahun ini tidak sampai Rp1,3 triliun, muncul lagi insstruksi presiden turun lagi Rp.200 miliar, jadi sisa Rp1,1 triliun,” ucapnya
Meskipun demikian, Bupati meminta masyarakat tidak khawatir dan tetap optimis. Karena menurutnya, Presiden Prabowo sedang menyusun program terbaik untuk kemajuan ekonomi Indonesia.
“Jangan kita berprasangka negatif, Presiden lagi menyiapkan format terbaik untuk kemajuan ekonomi bangsa Indonesia,” tegasnya.
Dikesempatan itu juga, Bupati Ruksamin meminta para Kepala Desa untuk memanfaatkan dana desa minimal 20 persen guna mendorong produksi pangan mandiri di desa masing-masing.
“Saya ingin program ini dimanfaatkan sebaik mungkin. Sayur, telur, dan kebutuhan lainnya tidak perlu kita beli dari luar. Manfaatkan dana desa untuk produksi sendiri,” tegasnya.
Dimomen Musrenbang kali ini, Bupati dua periode ini juga menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh Camat, Kepala Puskesmas , KUA, Desa, Lurah , BPD, Kepala Sekolah dan masyarakat
“Jika selama saya memimpin ada yang tidak berkenan di hati Bapak Ibu sekalian, saya memohon maaf. Saya hanyalah manusia biasa yang tidak terlepas dari kekurangan dan kekeliruan,” tuturnya.
Meski masa jabatannya akan segera berakhir, namun Bupati Ruksamin berjanji, semangatnya untuk membangun Konawe Utara tidak akan pernah surut.
“Semangat saya untuk membangun Konawe Utara akan tetap sama, baik saat jadi bupati maupun setelah berhenti,” tutupnya
Diketahui, acara diskusi dan Musrembang tersebut di pimpin langsung oleh Setda Konut didampingi oleh para Kepala OPD dan di ikuti oleh para Camat, Kepala Sekolah, Kades dan Lurah, BPD serta para pendamping lokal desa.
Laporan : Redaksi