Tajukperistiwa.com, Koltim || Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Konawe berhasil mengumpulkan 187 kantong darah melalui kegiatan donor darah menjelang peringatan hari anti narkoba internasional, Kamis (19/6/25)
Pelaksanaan Kegiatan donor darah tersebut BNNK Konawe bekerjasama dengan sejumlah pemerintah daerah sesuai dengan wilayah hukumnya yakni Pemerintah Daerah Kabupaten Konawe, Konawe Utara dan Kolaka Timur
Kegiatan yang dilaksanakan di sejumlah wilayah tersebut, ASN Pemerintah Daerah, TNI, Polri, masyarakat umum dan organisasi masyarakat sangat antusias mengikuti donor darah dan pemeriksaan kesehatan seperti pemeriksaan gula darah, asam urat, tekanan darah serta pemeriksaan kesehatan lainnya.
Kepala BNNK Konawe, Kompol H. Bandus Tira Wijaya, A.Md., S.H, menyampaikan apresiasinya kepada masyarakat kabupaten konawe, konawe utara dan Kolaka timur dengan sukarela mendonorkan darahnya untuk kemanusiaan
Menurutnya, peringatan hari anti narkoba internasional melalui kegiatan donor darah ini merupakan bentuk kepedulian terhadap sesama serta meningkatkan kesadaran masyarakat akan bahaya narkoba

“Dengan donor darah ini, tidak hanya berkontribusi terhadap kemanusiaan, tetapi juga membangun sinergi dan solidaritas dalam mendukung program pencegahan dan pemberantasan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkotika” ujarnya
Menyambut peringatan hari anti narkoba internasional kata pria yang akrab disapa Tira ini, merupakan momentum untuk meningkatkan semangat kebersamaan dan berbagi antar sesama, sekaligus mengingatkan pentingnya peran semua elemen masyarakat dalam mewujudkan Konawe, Konawe Utara dan Kolaka Timur yang bersih dari penggunaan Narkoba.
“Alhamdulillah, 187 kantong darah berhasil kita kumpulkan di 3 Kabupaten yakni di Konawe, Konawe Utara dan Kolaka Timur” kata Kepala BNNK Konawe
“Dari 187 kantong darah yang berhasil dikumpulkan tersebut dengan rincian, Kabupaten Konawe Utara sebanyak 55 kantong darah, Konawe 41 kantong darah dan Kolaka Timur 91 kantong darah” sambungnya
Selain itu, dirinya juga mengungkapkan bahwa kegiatan donor darah ini tidak hanya bertujuan untuk mengumpulkan darah, tetapi juga sebagai ajang sosialisasi tentang bahaya narkoba dan pentingnya hidup sehat.
Dengan suksesnya kegiatan donor darah ini kata dia, diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kesehatan dan berkontribusi terhadap upaya pencegahan penyalahgunaan narkoba di wilayah Konawe, Konawe Utara dan Kolaka Timur
“Peringatan Hari Anti Narkoba Internasional ini menjadi momentum untuk terus berjuang melawan narkoba dan membangun generasi yang lebih sehat dan produktif menuju Indonesia emas 2045” tutupnya
Laporan : Helni Setyawan
Langsung ke konten

















