Genjot Capaian, Kapolsek Rate-Rate : Kami Buka Gerai Vaksinasi Covid 19 Setiap Hari

Berita, Daerah435 Dilihat

Tajukperistiwa.com, Kolaka Timur – Polsek Rate-rate terus menggenjot progres capaian vaksinasi covid 19 terutama vaksin booster di wilayah hukumnya, kamis 18/7/2022

banner 728x90

Selain melakukan vaksinasi dengan metode door to door, pihak polsek rate-rate bersama tim medis puskesmas tirawuta juga membuka gerai vaksinasi setiap harinya di mapolsek

Kapolsek rate-rate, AKP Muh. Arman, S.H.,M.H menyampaikan kepada awak media bahwa pelaksanaan vaksinasi covid 19 tidak hanya di lakukan hari ini, namun pihaknya selalu membuka gerai vaksin setiap hari.

“saat ini belum ada penyampaian tentang pemberhentian vaksinasi sehingga kami saat ini tetap membuka gerai vaksin setiap harinya, kadang pelaksanaannya di polsek, kadang juga di desa-desa dan intinya kami jemput bola untuk masyarakat yang mau di vaksin” terangnya

Lebih lanjut, mantan kapolsek kolaka juga ini mengatakan bahwa secara keseluruhan capaian vaksinasi diwilayah hukumnya untuk dosis 1 dan 2 sudah mencapai 70 persen sedangkan untuk vaksin booster yang saat ini masih terus di genjot.

”ada beberapa desa di kecamatan tirawuta dan loea yang belum terlalu signifikan pencapaiannya atau yang masih perlu di genjot dianataranya adalah desa lalingato, simbune, matabondu, tumbudadio dan kelurahan simbalai” ujarnya

Kata Arman sapaan akrabnya, Untuk sampai saat ini, khususnya di wilayah hukum polsek rate-rate periode januari – juli 2022 belum ada masyarakat yang terkonfirmasi terpapar covid 19. sambungnya

“saya mengajak kepada masyarakat kolaka timur pada umumnya yang belum melakukan vaksinasi baik dosis 1, 2 dan booster untuk melakukan vaksinasi di gerai yang kami siapkan setiap harinya” ajaknya

Sementara itu, salah satu tim medis dari puskesmas tirawuta, Ety yang di konfirmasi melalui via whatsupp menambahkan bahwa vaksin yang di gunakan untuk hari ini yang di gelar di mapolsek rate-rate sebanyak 1 vial atau 11 orang yang menggunakan vaksin baik dosis 1 maupun dosis 2.

Laporan : Helni Setyawan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *