Tingkatkan Pengetahuan Tanggap Bencana, Pemda Koltim Gelar Sosialisasi FPRB

Berita, Daerah, Nasional691 Dilihat

Tajukperistiwa.com, Kolaka Timur || Dalam rangka meningkatkan pemahaman terkait tanggap bencana, Pemerintah Daerah (Pemda) Kolaka Timur melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) menyelenggarakan sosialisasi Forum Pengurangan Risiko Bencana (FPRB) dan Desa Tangguh, selasa (11/6/24)

banner 728x90

Acara yang berlangsung di Aula pertemuan kecamatan Loea ini turut dihadiri langsung Bupati Kolaka Timur yang diwakilkan Sekda Koltim, Andi Muh. Iqbal Tongasa, Staf Ahli, BPBD Provinsi Sultra, Danramil, Polsek Tirawuta, Camat Loea serta narasumber kegiatan tersebut

Sekda Koltim, Andi Muh. Iqbal Tongasa menyampaikan apresiasinya atas terselenggaranya kegiatan sosialisasi ini, sehingga masyarakat menjadi lebih aware atas potensi bencana yang dapat terjadi, serta mampu melaksanakan upaya antisifasi dan mitigasi bencana

“Kabupaten Kolaka Timur ini merupakan wilaya atau kawasan memiliki berbagai macam potensi bencana yang mengintai kapan saja bisa terjadi. Maka, sudah sangat tepat BPBD selenggarakan sosialisasi forum PRB dan Desa tangguh di Kecamatan” jelasnya

Ia berharap, dengan diakannya kegiatan ini, seluruh masyarakat Kabupaten Kolaka Timur khususnya masyarakat Kecamatan Loea memiliki kemandirian untuk beradaptasi dan siap siaga menghadapi ancaman bencana, serta memulihkan diri dari dampak bencana ketika terjadi.

“Diharapkan masyarakat kecamatan Loea dapat mengetahui potensi bencana yang akan terjadi dan mempersiapkan untuk menyelamatkan diri jika sewaktu-waktu terjadi bencana, serta dapat melakukan langkah-langkah antisipatif untuk mengurangi dampak bencana” ujarnya

Selain itu, ia juga menitipkan pesan kepada masyarakat Kolaka Timur khususnya di Kecamatan Loea untuk mengikuti kegiatan ini dengan sungguh.  Karena menurutnaya, kegiatan Kegiatan ini sangat bermanfaat untuk keselamatan diri sendiri dan juga keluarga

“Manfaatkan sosialisasi ini untuk mengasah kemampuan mitigasi bencana, serta mempertajam intuisi atas apa yang harus dilakukan ketika terjadi bencana” ungkapnya

Sekda Iqbal juga meminta kepada pemerintah kecamatan dan perangkat desa di loea, agar merancang strategi penanggulangan bencana, sesuai dengan arahan yang akan diberikan oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) melalui kegiatan ini

“Tingkatkan sinergitas antar elemen masyarakat baik dari pemerintah, swasta, Ormas maupun Lembaga lain yang relevan sehubungan dengan mitigasi bencana” harapnya

Terakhir, Sekda Koltim ini  mengatakan agar memformulasikan strategi yang dapat di aplikasikan baik dalam bentuk kebijakan maupun gerakan untuk mengurangi dampak bencana dengan memanfaatkan sumberdaya alam yang ada.

Laporan : Jumran Jumadi