Peduli Sesama, Puskesmas Dangia Koltim Bantu Perawatan Medis Dan  Biayai Hidup Warga Lalokateba

Berita, Daerah, Sosbud165 Dilihat

Tajukperistiwa.com, Kolaka Timur II Puskesmas Dangia Kolaka Timur menunjukkan kepeduliannya terhadap masyarakat dengan memberikan bantuan perawatan medis sekaligus biaya hidup bagi keluarga seorang warga Desa Lalokateba yang tengah mengalami kondisi kesehatan serius.

banner 728x90

Bantuan ini diberikan sebagai bentuk tanggung jawab sosial sekaligus meringankan beban Haya (51) warga Desa Lalokateba yang selama ini enggan melakukan pemeriksaan medis akibat terkendala dengan biaya perawatannya.

Merespon Haya (51) yang enggan melakukan pemeriksaan kesehatan karena factor biaya, Puskesmas Dangia turun langsung untuk membantu pengobatan hingga mengantar ke RSUD Koltim, meski awalnya Haya ini enggan untuk keluar dari rumahnya.

Kepala Puskesmas Dangia, Gusniati SKM, mengatakan bahwa selama ini, Haya (51) sudah lama di rawat dirumah oleh perawat Desa Lalokateba dan enggan melakukan pengubatan di Puskesmas atau di rumah sakit umum

“Jadi setelah kami mendapat informasi jika salah satu warga Lalokateba ini sakit dan tidak mau dibawa berobat ke puskesmas atau RSUD, pada Selasa lalu kami langsung menemui beliau dan mengajak cerita serta membujuk agar mau dilakukan penanganan, karena sebelumnya beliau ini ndak mau betul keluar rumah apalagi ke puskesmas,” ucap Gusniati

“Kami memahami bahwa kondisi kesehatan yang berat sering kali juga berdampak pada aspek ekonomi keluarga. Sehingga dengan kasus seperti ini kami langsung mengerahkan Ambulance Puskesmas untuk menjemput Haya (51) dan mengantarkan ke RSUD Koltim” tambahnya, rabu (16/10/24)

Kata dia, awalnya Haya (51) enggan meninggalkan rumah, karena dirinya takut tidak punya biaya untuk istri dan anaknya nanti ketika akan menjaga dirinya di RSUD.

“Tapi kami yakinkan, kalau soal biaya hidup anak dan istri pa Haya ini, urusan kami di Puskesmas dan Pak Desa Lalokateba. Kemudian kami sepakat untuk mengumpulkan sumbangan ala kadarnya di internal Puskesmas Dangia, Alhamndulillah terkumpul kami lalu serahkan ke istri pa Haya ini. Sehingga Haya ini bisa lega,” jelas Gusniati.

Laporan : Redaksi