Tajukperistiwa.com, KonaweII Pasangan Calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Konawe nomor urut 3, Harmin Ramba dan Dessy Indah Rachmat, yang dikenal dengan sebutan HADIR, berkomitmen untuk meningkatkan kesejahteraan para petani di Konawe, selasa (5/11/24)
Salah satu program unggulan yang mereka usung adalah program penguatan ekonomi masyarakat, yang secara khusus dirancang untuk mendukung pertumbuhan sektor pertanian dan mengangkat taraf hidup masyarakat di konawe terutama petani.
Komitmen untuk mensejahterakan masyarakat disektor pertanian tersebut kerap disampaikan oleh pasangan calon Harmin – Dessy disetiap kampanye mereka di sejumlah wilayah
Menurut calon bupati Harmin Ramba, sektor pertanian adalah salah satu pilar utama perekonomian Konawe, dan pihaknya memiliki strategi yang konkret untuk memaksimalkan potensi tersebut.
“Saya menilai, sektor pertanian merupakan salah satu tulang punggung ekonomi di wilayah kabupaten Konawe. Namun, ia memandang para petani masih kerap menghadapi berbagai tantangan” ucap mantan Pj Bupati Konawe
“Jika kami dipercaya memimpin kabupaten konawe, saya dan ibu Dessy Indah Rachmat pastikan akan menggulirkan program pro terhadap petani dan masyarakat,” lanjutnya.
Ia juga mengatakan, HADIR ingin memastikan bahwa petani mendapatkan pendapatan yang layak dan akses yang lebih baik untuk memasarkan hasil pertanian mereka
“Kami akan membangun infrastruktur penunjang, seperti menggulirkan program BUMD atau Perusda Bidang Pangan dan pusat distribusi agar petani bisa menjual hasil panennya langsung tanpa perantara,” katanya.
Kata dia, BUMD bidang pangan tersebut, nantinya akan menangani pemberian bantuan pupuk subsidi, al sintan, hingga bantuan modal kerja sama bagi para petani
Selain program BUMD bidang pangan, Ia juga akan membuat program pengembangan SDM di sektor pertanian. Memberikan pengetahuan tentang petani yang moderen. Menggunakan teknologi pertanian, mekanisasi pertanian
“Kami akan menyediakan pelatihan dan pendampingan bagi petani untuk memanfaatkan teknologi pertanian modern dan memperluas pengetahuan mereka tentang pertanian berkelanjutan,” ucap mantan camat Abuki ini
“Kita tidak ingin para petani bertani secara tradisionil, kita inginkan petani seperti di luar negeri, menjadi petani berdasi, supaya penghasilannya besar, pendapatannya lebih besar,” sambungnya
Laporan : Redaksi
